Profil Potensi Desa
Desa Dieng merupakan daerah topografi pegunungan yang dikenal dengan dataran tinggi Dieng ini terletak di ketinggian 2.090 m Dpl, menurut letak geografis berada di kecamatan kejajar, kabupaten wonosobo propinsi jawa tengah, yang dikelilingi pegunungan diantaranya Gunung Prau, Gunung Pangonan, dan Gunung Pakuwojo. Nama Dieng berasal dari bahasa sansekerta Die Hieyang ( Edi dan Aeng ) Indah dan langka. Dieng yang berasal dari dua suka kata. “Di” dan “Hyang”, dimana “Di” dimaknakan sebagai ardhi, redi, wukir, arga, dan lain-lain yang artinya gunung atau tempat tinggi, yang puncak, yang ultimate, yang misterius, yang transanden, yang sempurna, yang adi kodrati, yang abstark dan eksternal, , dan meta di luar makna-makna “yang nyata”, natural, reality (yang ergelar/di gelar) dan lain-lain. Di luar itu juga “Di” juga di anggap di luar dari konteks “hadi”, “adi” yang di maknai sebagai “yang cantik”, indah, molek, dan mempesonakan, Dan “Hyang” adalah sebuah kata sandang yang biasanya di pakai untuk penyebutan yang gaib (nominousum) dewa-dewa atau yang diyakini sebagai dewa, Ruh leluhur, Tuhan atau suatu yang diyakini sebagai Tuhan atau makhluk-makhluk ilahiyah lainya. Sementara “Hayang”, juga di makanai sebagai tempat dari makhluk-makhluk ilahiah tersebut, yang kemudian di identifikasi sebagai “Kahyangan, nirwana, atau surga”. Yakni dewa-dewi , Tuhan atau makhluk-makhluk pada umumnya. Sehingga Dieng dikenal sebagai tempat bersemayamnya para Dewa dan ada juga yang menjuluki negeri diatas awan begitu banyak sebutan untuk Dieng ini karena keelokan dan Keunikannya.
Dieng adalah merupakan kawasan vulkanik aktif dan dapat dikatakan merupakan gunung api raksasa dengan beberapa kepundan kawah. Ketinggian rata-rata adalah sekitar 2.090 s/d 2.150 m ( dpl) di atas permukaan laut. Suhu berkisar 12—20°C di siang hari dan 6-10°C di malam hari. Pada musim kemarau (Juli dan Agustus), suhu udara dapat mencapai 0°C di pagi hari dan memunculkan embun beku ( Frozz) yang oleh penduduk setempat disebut bun upas ("embun racun") karena menyebabkan kerusakan pada tanaman.
- Wisata Alam dan Budaya Dieng
- Tuk Bima Lukar (mata air sungai serayu)
Merupakan sumber mata air sungai serayu, berdasarkan mitos yang berkembang bahwa barang siapa sering mandi atau cuci muka dituk (mata air) bimo lukar diyakini akan awet muda.
- Batu Kelir
Batu kelir merupakan bebatuan dinding Peninggalan jaman purbakala yang berada dibukit sitihinggil, lokasinya pun sangat mudah tepat berada sebelah timur Desa Dieng, dari atas sitihinggil kita dapat melihat hamparan dataran tinggi Dieng.
- Telaga Warna dan Telaga Pengilon
- Telaga warna adalah sebuah telaga yang memiliki bermacam warna dengan panorama yang menakjubkan.
- Telaga Pengilon berasal dari bahasa jawa Pengilon sama dengan cermin.
- Batu Tulis dan Goa-goa Dieng
- Batu Tulis
Batu Tulis adalah sebuah batu besar dengan bentuk menyerupai tokoh semar dalam pewayangan, batu ini sangat dipercaya oleh masyarakat menjadi tempat keramat.
- Goa Jaran
Letak Goa jaran ini berada diantara telaga warna dan pengilon. Ini menceritakan kita sebagai manusia harus bisa mengendalikan diri dari hawa nafsu.
- Goa Sumur
Letak Goa sumur juga berada di komplek telaga warna dan pengilon. Sumur ini merupakan air Suci yang diyakini sebagai air prawito sari.
- Gua Semar
Sebuah gua yang digunakan untuk bertapa oleh kebanyakan orang yang ingin mencoba mencari jati diri atau tujuan lain.
- Kawah Sikendang
Kawah ini diberikan nama sikendang karena suaranya menyerupai suara kendang. Kawah ini berada di sebelah utara telaga warna.
- Dieng Plateau Theater (DPT)
Merupakan bangunan megah dikaki gunung Kendil yang memutarkan tentang sejarah dan Kronologi dataran tinggi Dieng, dengan durasi 25 menit sebagai referensi para wisatawan sebelum mengunjungi Obyek Wisata Dieng.
- Wanawisata Petak 9 atau Bukit Sidengkeng
Merupakan bukit dengan ketinggian 2.150 Dpl. Dari bukit ini dapat melihat sunrise dengan latar telaga warna dan telaga pengilon, terdapat agro wisata, flaying fox, shalter/gardupandang, camping ground, dan tidak kalah menariknya di bukit sidengkeng anda akan menemukan banyak tanaman khas dataran tinggi Dieng.
- Komplek Candi Arjuna
Merupakan komplek candi arjuna, berupa candi berjejer berjumlah lima candi yaitu semar, arjuna, puntadewa, sembadra, srikandi merupakan peninggalan kejayaan jaman masa silam (masa Wangsa syailendra) yaitu antara abad ke 7 hingga abad ke 17.
- Gunung Prau
Gunung Prau Dieng berada di ketinggian 2.596 mdpl, selain dimanjakan dengan golden sunrise yang amat sangat menakjubkan, wisatawan juga bisa menikmati indahnya bukit teletubies yang berada dipuncak gunung prau, disamping itu para wisatawan juga bisa melihat bukit bintang dari indahnya kota Semarang, Kendal, dan Pekalongan. Puncak Gunung prau dapat ditempuh dari Desa Dieng sekitar 2 - 3 jam dengan jalan kaki.
- Wisata Religi
- Makam Syech Ngabdullah Selomanik
Berkunjung ke Dieng sepertinya belum lengkap kalau belum berkunjung ke Makam Syeh Abdullah selomanik, merupakan tokoh penyebaran agama Islam di dataran tinggi Dieng, beliau merupakan keturunan Raden Brawijaya V putra raden Bintoro bergelar R. lembu peteng (Kyai Tarup) dari Majapahit Pada bulan Sura minggu ke 3 oleh masyarakat Dusun kalilembu Desa dieng diadakan Khaul akbar.
- Makam Manggolo Yudho
Manggolo Yudho merupakan tokoh yang menyebarkan agama Islam Di Dieng, beliau merupakan panglima dari keraton Surakarta yang menyamar datang ke Dieng, orang Dieng memanggil Mbah Rewok (Kuburan budho).
- Makam Para Menir (orang belanda)
Pada masa penjajahan belanda dulu, banyak orang belanda yang menetap tinggal di Dieng, bahkan Ada yang menikah dengan orang Dieng. Makam belanda sering diziarahi orang belanda.
- Wisata Kuliner
Di Dieng disamping menyajikan fenomena alam yang indah dan social budaya juga menyajikan berbagai makanan dan minuman khas dataran tinggi dieng.
- Makanan
- Nasi Jagung
- Sego Megono
- Kentang Goreng
- Keripik Carica
- Sale carica
- Minuman
- Purwaceng
- Manisan Carica
- Manisan Buah kemar
- Buah
- Carica
- Kemar (terong belanda)
- Melodi (melon dieng/timun dayak)
- Kemiri (persik)
- Home Industri
Untuk menyajikan berbagai makanan dan minuman khas dieng banyak berdiri home industry seperti : Home Industri Carica in Syrup merk Bintang, Carica in syirup Merk 3D, Carica dan kemarm exote LMDH Dieng, KWT Mutiara Solaris (Kripik Carica, salak, dan wortel), Carica Batu kelir, dan Kerajinan kayu Rohman rohim, Batik Dieng dan Sablon Kaos Dieng.
- Home Stay / Penginapan
Untuk memanjakan dan memberikan pelayanan yang nyaman untuk tinggal di Dieng telah disediakan penginapan/homestay yang memadai dan terjangkau bagi para wisatawan :
Daftar Warung Makan di Dieng
| NAMA RUMAH MAKAN | |
| Mbak Yati | Hj. Suyati |
| Mbak Mien | Bu Mien |
| Mbak Dasty | Bu Dasti Madkur |
| Mbak Ariyah | |
| | |
| | |
| | Bu Badriyanto |
| Kampung Dieng | Samsi sabar |
| Mak Juweni | Bu Juweni |
| Dieng Food | Bu Sartini |
| Telaga Warna | Bu Bedjo |
| Dieng Kuliner | Bu Sumar |
| | H, Slamet santoso |
| Pertigaan Tlaga warna | Bu Sri rejeki |
| Dieng Pass Resto | Hj, Titik muslih |
| Warna Pengilon | Bu Purhadi |
| Soto sirandu | Pak Kus |
| | Bu Muhyanto |
|
|
|
|
|
|
- Kelompok Kesenian
- Kuda Kepang dan Tari Topeng Krida Budaya (Sanggar Seni Krida Budaya)
- Angguk Setyo Bongso
- Tek-tek Srikandi
- Kubro Siswo
- Angguk Kalilembu
- Dayakan
- Rodat
- Drunband Dieng Puspita
- Structur organisasi Pokdarwis Pesona Bima
- Pembina :
- Kantor Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Kab Wonosobo
- Bapeda Kabupaten Wonosobo
- Pelindung : Kepala Desa Dieng
- Ketua ; 1. Suparman, SE.
: 2. Haryono, SE
- Sekretaris : 1. Sabar
: 2. Purwanto, SE ( Ipung)
- Bendahara : Nur Chotimah, SPd.
- Pokja-Pokja :
- Pokja Kesenian : Edi Juwono, Haryadi
- Pokja Pemandu wisata /guide : Suwikno,Sugiono,
- Pokja Home stay : Sabar, Binoti andika,H.Edi mulyono
- Pokja Pedagang : Suhatmi, Bowo, Ali Kusaini
- Pokja Lingkungan hidup : Farid,Mansur
- Pokja Home Industri : Sugeng, A. Aziz
- Pokja Kerajinan : Hamid, Rohman,
- Humas dan Pemasaran ( promosi) :Musahaq, Nasir salasa.
- Team sar :SlametMustaqim,Heri mulyono
#. Daftar Lembaga Pemerintahan Desa Dieng
NO | N A M A | JABATAN |
1 | Mardi Yuwono, S.Tp | Kepala Desa |
2. | Ali Khusaini | Kepala Dusun Dieng |
3. | H. Nur Khozin | Kepala Dusun Kalilembu |
4. | Haryono, SE | Sekretaris Desa |
5. | S a b a r | Kaur Keuangan |
6. | H. Nawawi | Kaur Pembangunan |
7. | Misman Rozikin | Kaur Pemerintahan I |
8. | H. Ahmadin Tukjono | Kaur Pemerintahan II |
9. | H. Sutar Nurohim | Kaur Kesra |
10. | Mubasir | Kaur Umum |
11. | K.H. Nurohman | Ketua BPD |
12. | H. Edi Sugino | Anggota BPD |
13. | M. Gufron | Anggota BPD |
14. | H. Ahmad | Anggota BPD |
15. | M. Imron | Anggota BPD |
16. | Suyoto | Anggota BPD |
17 | Surohman, SE | Anggota BPD |
18 | Haryadi | Ketua LPMD |
19. | Agus Setiawan | Anggota LPMD |
20. | Abdul Aziz | Anggota LPMD |
21 | Slamet Mustaqim | Anggota LPMD |
#. DAFTAR ANGGOTA POKJA GUIDE/ HPI
HIMPUNAN PEMANDU WISATA INDONESIA CABANG DIENG